Jember,[25/01] — Badan Amil Zakat Nasional (BAZNAS) Kabupaten Jember kembali menunjukkan komitmennya dalam membantu masyarakat kurang mampu melalui program penyaluran zakat, infak, dan sedekah (ZIS). Dalam kegiatan yang telah dilaksanakan diberbagai instansi pemrintah, kegiatan masyarakat dan masjid, BAZNAS Jember menyalurkan bantuan kepada ribuan penerima manfaat.

Kepala Pelaksana BAZNAS Jember, Abdul Qodir, menyampaikan bahwa kegiatan ini merupakan bagian dari program rutin lembaga untuk mendukung kesejahteraan masyarakat. “Kami ingin memastikan bahwa zakat yang telah dihimpun dapat memberikan manfaat nyata kepada mereka yang benar-benar membutuhkan,” ujarnya.

Bantuan yang disalurkan kali ini mencakup Kemanusia sebesar Rp. 360.381.900 jumlah mustahik Mustahik 1667 orang, Kesehatan sebesar Rp. 8.103.250 jumlah mustahik 17 orang,  Pendidikan sebesar Rp. 261.372.500 jumlah mustahik 745 orang, Dakwah dan Advokasi sebesar Rp.12.702.000 jumlah mustahik 46 orang, dan Ekonomi sebesar Rp. 364.648.000 jumlah mustahik 174 orang. Total dana yang disalurkan dalam program ini mencapai Rp. 1.007.207.000 rupiah, yang merupakan hasil pengumpulan zakat, infaq dan sedekah dari masyarakat Jember sepanjang tahun 2024.

Namun, penyaluran ini jauh dari yang diprogramkan oleh Baznas Jember yang menargetkan penyaluran 2,5 miliar rupaih untuk tahun 2024. "penyaluran ini jauh dari apa yang telah menjadi program kerja Baznas Jember selama satu tahun, dikarenakan pengumpulan menurun drastis dari tahun 2023, hal ini karena banyak faktor salah satunya rasa peuli dan kesadaran kewajiban berzakat, hal ini menjadi bahan evaluasi bersama dan komitmen pemerintah dalam membantu mengentaskan kemiskinan di Kabupaten Jember" imbuhnya 

Maka dari itu BAZNAS Jember mendorong masyarakat untuk terus menunaikan kewajiban zakat, infaq dan sedekah melalui lembaga resmi. Karena Baznas Jember sudah melaksankan pengeloalaan dana Zakat, Infaq dan Sedekah secara transparan dan akuntable yang dijunjung tinggi, Baznas Jember juga memastikan bahwa setiap dana yang diterima akan disalurkan secara tepat sasaran.

Selain itu, BAZNAS Jember berencana meluncurkan program pemberdayaan ekonomi dari zakat, infaq dan sedekah yang telah dihimpun guna menciptakan kemandirian bagi masyarakat penerima manfaat. Program ini akan memberikan pelatihan keterampilan, pendampingan usaha, serta bantuan modal usaha.