Program Pemberdayaan Mustahik BAZNAS Bone, diapresiasi oleh BAZNAS RI
BAZNAS RI Apresiasi Program Pemberdayaan Mustahik BAZNAS Bone
09/11/2024 | Humas BAZNAS JemberBadan Amil Zakat Nasional (BAZNAS) RI mengapresiasi program pemberdayaan ekonomi untuk mustahik melalui pemberian bantuan modal usaha dan pembinaan UMKM yang dilaksanakan oleh BAZNAS Kabupaten Bone, Provinsi Sulawesi Selatan (Sulsel).
"Alhamdulillah ini adalah bentuk konkret dari pelayanan BAZNAS Kabupaten Bone untuk mengentaskan kemiskinan serta memperkuat ekonomi masyarakat di sana dengan memberikan akses terhadap pembiayaan produktif, seperti bantuan modal usaha ZMart, kedai minuman, penjual gorengan dan tukang jahit," kata Pimpinan BAZNAS RI Bidang Koordinasi Nasional sekaligus Pembina Wilayah BAZNAS Provinsi se-Sulsel, KH. Achmad Sudrajat, Lc, MA, dalam keterangan tertulis di Jakarta, Sabtu (9/11/2024).
Kiai Ajat berterima kasih kepada BAZNAS Provinsi, Kabupaten/Kota dan seluruh stakeholder yang telah membantu hadirnya program pemberdayaan ekonomi BAZNAS di Kabupaten Bone.
Menurutnya, hal ini merupakan sinergi positif yang terjalin untuk memberi manfaat kepada masyarakat yang membutuhkan.
"Alhamdulillah, kami sangat bersyukur BAZNAS Provinsi dan Kabupaten/Kota terus bergerak memberikan kebermanfaatan dan keberkahan bagi masyarakat yang membutuhkan, dan tentunya juga berkat dukungan yang positif dari seluruh stakeholder setempat," kata Kiai Ajat.
Kiai Ajat menambahkan, adanya bantuan modal yang diberikan kepada para mustahik di Kabupaten Bone diharapkan mampu meningkatkan produktivitas dan pendapatan masyarakat serta membantu mengentaskan kemiskinan di Kabupaten Bone.
"Dana zakat yang disalurkan masyarakat melalui BAZNAS sangat memberikan manfaat untuk orang-orang yang ingin meningkatkan kemampuan mereka dalam bidang ekonomi. Dalam hal ini juga BAZNAS tidak hanya memberikan dana, namun mustahik juga dibekali pelatihan. Hal ini dapat meningkatkan kemandirian masyarakat dalam mengelola perekonomian mereka," ujarnya.
Adapun para penerima manfaat sebagian besar merupakan pedagang kecil, baik di pasar tradisional maupun pedagang keliling.
Dalam kegiatan tersebut, mustahik juga diberikan motivasi, teknik pemasaran, pengelolaan keuangan, serta strategi perdagangan lainnya.
Sementara itu, Ketua BAZNAS Bone, Drs. H. Zainal Abidin menyampaikan, program ini merupakan bentuk komitmen BAZNAS Kabupaten Bone dalam membantu meningkatkan kualitas hidup mustahik.
“Kami berharap dengan bantuan ini, para pedagang dapat mengembangkan usaha mereka, meningkatkan pendapatan, dan secara tidak langsung juga membantu mengurangi angka kemiskinan di Kabupaten Bone,” ujarnya.
"Program ini diharapkan dapat memberikan dampak jangka panjang yang positif bagi para pedagang kecil di Bone," kata Zainal.